ANEH UNIK, Zhang Feng kala itu masih berusia 23 tahun, saat ia menyatakan cintanya kepada seorang kakek bernama Wen Changlin, 68. Pasangan tidak biasa ini sekarang sudah berusia 27 dan 72 tahun.
Zhang dan Wen bahkan telah memiliki seorang bayi laki-laki tampan bernama Tian. Meskipun pasangan ini terlihat aneh ketika sedang bersama, senyum mereka tetap tak bisa menyembunyikan kebahagiaan mereka.
Pasangan yang berasal dari Provinsi Hunan, China, ini juga telah menjadi berita utama di TV lokal China, sejak berita kelahiran Tian tersebar. Wen mengaku perbedaan usia antara dirinya dan Zhang yang terpaut jauh memang membuat mereka tak tampak selayaknya pasangan suami-istri.
"Ya, saya memang terlihat seperti kakeknya ketimbang suaminya (Zhang), tapi saya sudah terbiasa dengan cemoohan itu. Yang terpenting adalah kami saling mencintai dan saya juga bisa memberinya anak yang begitu diinginkannya," kata Wen kepada South China Morning Post.
Kisah cinta Zhang dan Wen bermula pada tahun 2001. Ketika itu, Zhang dan ayahnya menderita suatu kondisi medis. Wen yang berprofesi sebagai seorang dokter terpaksa menginap di rumah Zhang untuk merawat dia dan ayahnya.
Wen tinggal di rumah Zheng sampai tahun 2006, ketika ayah Zhang akhirnya meninggal. Selama masa itu, Zhang rupanya mulai merasa nyaman berada di dekat Wen.
"Dia merawat saya dengan baik dan saya merasa bahwa dia lah Mr. Right yang saya cari," aku Zhang.
Tiga tahun kemudian, Zhang akhirnya menyadari bahwa Wen adalah satu-satunya pria yang dicintai dan mengerti dirinya. Tanpa pikir panjang, dia pun langsung menyatakan rasa cintanya pada Wen dan mengaku ingin hidup bersama pria itu.
Namun butuh waktu tiga tahun lagi untuk bisa meyakinkan keluarga Zhang tentang keputusannya - untuk menikahi Wen yang sudah berusia uzur. Tak sedikit pula sanak kerabat Zhang yang mencela kondisi Wen yang dinilai sudah tak pantas lagi untuk menikah. Tetapi akhirnya, Zhang dan Wen berhasil melangsungkan pernikahan mereka pada bulan April tahun lalu.
Pasangan yang berasal dari Provinsi Hunan, China, ini juga telah menjadi berita utama di TV lokal China, sejak berita kelahiran Tian tersebar. Wen mengaku perbedaan usia antara dirinya dan Zhang yang terpaut jauh memang membuat mereka tak tampak selayaknya pasangan suami-istri.
"Ya, saya memang terlihat seperti kakeknya ketimbang suaminya (Zhang), tapi saya sudah terbiasa dengan cemoohan itu. Yang terpenting adalah kami saling mencintai dan saya juga bisa memberinya anak yang begitu diinginkannya," kata Wen kepada South China Morning Post.
Kisah cinta Zhang dan Wen bermula pada tahun 2001. Ketika itu, Zhang dan ayahnya menderita suatu kondisi medis. Wen yang berprofesi sebagai seorang dokter terpaksa menginap di rumah Zhang untuk merawat dia dan ayahnya.
Wen tinggal di rumah Zheng sampai tahun 2006, ketika ayah Zhang akhirnya meninggal. Selama masa itu, Zhang rupanya mulai merasa nyaman berada di dekat Wen.
"Dia merawat saya dengan baik dan saya merasa bahwa dia lah Mr. Right yang saya cari," aku Zhang.
Tiga tahun kemudian, Zhang akhirnya menyadari bahwa Wen adalah satu-satunya pria yang dicintai dan mengerti dirinya. Tanpa pikir panjang, dia pun langsung menyatakan rasa cintanya pada Wen dan mengaku ingin hidup bersama pria itu.
Namun butuh waktu tiga tahun lagi untuk bisa meyakinkan keluarga Zhang tentang keputusannya - untuk menikahi Wen yang sudah berusia uzur. Tak sedikit pula sanak kerabat Zhang yang mencela kondisi Wen yang dinilai sudah tak pantas lagi untuk menikah. Tetapi akhirnya, Zhang dan Wen berhasil melangsungkan pernikahan mereka pada bulan April tahun lalu.
Zhang kini merasa sangat bahagia dengan hidupnya. Kehadiran Tian juga telah melengkapi pernikahannya dengan Wen, pria yang sangat dicintainya. Ibu Zhang yang berusia jauh di bawah Wen, yaitu 66 tahun, juga merasa hidup putrinya menjadi lebih ceria semenjak dia menikah dengan Wen.
Lantas, apa pendapat Anda tentang kisah cinta Zhang dan Wen?
Lantas, apa pendapat Anda tentang kisah cinta Zhang dan Wen?
Sumber: merdeka.com
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar