BERITA TERKINI, Mantan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Luhut Binsar Panjaitan mengatakan efek Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo merambah hingga ke pelosok Indonesia.
Hal itu terbukti ketika ia mengundang Jokowi -sapaan Joko Widodo- untuk memberikan ceramah saat peresmian sekolah miliknya, Dell, di Desa Sitoluama, Kecamatan Laguboti, Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara pada November 2013 lalu.
Saat itu, Luhut mengisahkan, ia dan Jokowi melewati suatu upacara kematian. Ketika Jokowi membuka kaca mobil untuk melihat upacara itu, salah satu orang melihatnya dan berteriak: "Oi, Jokowi, Jokowi". Tak ayal, semua orang yang berada di sana segera menghampiri mobil mereka.
"Mungkin mayatnya juga bangun lagi buat salaman sama Jokowi," ujar Luhut, bercanda, ketika berkunjung ke kantor Tempo, Selasa, 11 Februari 2014.
Cerita tersebut menurut Luhut menggambarkan betapa populernya Jokowi di seluruh pelosok. "Orang Jakarta bisa jadi menolaknya (jadi presiden), tapi di daerah tak bisa," ia menambahkan.
Hasil sigi Lembaga Survei Nasional menunjukkan mayoritas warga Jakarta tak setuju jika Jokowi menjadi calon presiden. Sebanyak 71,2 persen warga ibu kota menolak wacana pencapresan Jokowi. (src:tempo.co)
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar